SUBAHANULLAH ANDA MUSLIM BAGIKAN!!! !! masih ingat dengan pelajar sma yang mempermainkan shalat, kini nasib mereka mengerikan?? baca selengkabnya....[muslim tolong bagikan]
Sunday, June 4, 2017
Edit
ingat dengan video pelajar SMA yang mempermainkan shalat dan buat banyak
umat Islam tersinggung? Itu, mereka yang datang dari SMAN 2 Tolitoli.
Menurut hidayatullah. com yang menghubungi Kepala SMAN 2 Tolitoli Muallimin pada hari yang sama, kelima pelaku dalam video itu memanglah siswi SMAN 2 Tolitoli. Video sudah di ketahui beberapa waktu yang lalu dan kelima siswi itu juga sudah diberi sanksi di keluarkan dari sekolah.
Muallimin menerangkan, kelima siswi itu sebenarnya hanya iseng-iseng saja. Namun, keisengan itu lewat batas kewajaran karena
sudah masuk ranah
penistaan agama. “Kita anggap melanggar ketetapan sekolah, termasuk penistaan agama, ” tegasnya.
Menurut Muallimin, sanksi yang dijatuhkan sudah disetujui institusi SMAN
2 Tolitoli biasanya sekian hari lalu. Kecuali pihak sekolah, sebagian
stakeholder dan siswa-siswa, juga telah mendapat dukungan dari
pihak-pihak di luar sekolah. Termasuk juga Majelis Ulama Indonesia (MUI)
Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah.
“Secara keseluruhnya, orang-tua (sebagian pelaku) terima sanksi dan diakui tindakan anak-anak yang telah tidak mematuhi etika, ” paparnya.
Hingga sekarang ini, katanya, kelima murid SMAN itu sudah di proses secara hukum di Kepolisian Resort Toli-Toli.
Beberapa siswi dalam video itu yakni murid kelas XII. Sebenarnya mereka akan ikuti Ujian Nasional waktu itu. Akibat berbuat tidak etis shalat yang berbuntut sanksi di keluarkan dari sekolah buat mereka tidak bisa ikuti Unas. Tragisnya, sekolah-sekolah lain juga diberitakan tidak ada yang pingin menampung mereka.
Menurut hidayatullah. com yang menghubungi Kepala SMAN 2 Tolitoli Muallimin pada hari yang sama, kelima pelaku dalam video itu memanglah siswi SMAN 2 Tolitoli. Video sudah di ketahui beberapa waktu yang lalu dan kelima siswi itu juga sudah diberi sanksi di keluarkan dari sekolah.
Baca Juga
Muallimin menerangkan, kelima siswi itu sebenarnya hanya iseng-iseng saja. Namun, keisengan itu lewat batas kewajaran karena
sudah masuk ranah
penistaan agama. “Kita anggap melanggar ketetapan sekolah, termasuk penistaan agama, ” tegasnya.
“Secara keseluruhnya, orang-tua (sebagian pelaku) terima sanksi dan diakui tindakan anak-anak yang telah tidak mematuhi etika, ” paparnya.
Hingga sekarang ini, katanya, kelima murid SMAN itu sudah di proses secara hukum di Kepolisian Resort Toli-Toli.
Beberapa siswi dalam video itu yakni murid kelas XII. Sebenarnya mereka akan ikuti Ujian Nasional waktu itu. Akibat berbuat tidak etis shalat yang berbuntut sanksi di keluarkan dari sekolah buat mereka tidak bisa ikuti Unas. Tragisnya, sekolah-sekolah lain juga diberitakan tidak ada yang pingin menampung mereka.