SUNGGUH .... Sadis Pria Ini Membunuh dan Makan Otak Mantan Pacarnya SHARE YA !!

Dari hari ke hari, nampaknya berita tentang kasus kekerasan hingga pembunuhan semakin marak saja. Tak tanggung-tanggung kasus kekerasan sampai pembunuhan yang terjadi ternyata dialami oleh orang-orang terdekat kita. Kasus kekerasan seakan menjadi suatu hal yang biasa dilakukan oleh masyarakat saat ini.

Seperti yang diberitakan dari lama mirror seorang pria bernama Chris Murphy Joseph Oberhansley yang sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut terkait kasus pembunuhan yang telah ia lakukan. Pria 34 tahun asal Indiana, As ini didakwa atas tuduhan pembunuhan terhadap mantan pacar yang berujung dengan perilaku sadis dimana ia memakan otak serta organ dari korban yang dibunuhnya.

Sementara itu Surat kabar Courier-Journal memberitakan bahwa pada sidang di Jefferson Country, Hakim Vicki Carmichael menambahkan satu tuduhan yakni kasus pemerkosaan. Menurut hakim dan jaksa, sebelum pembunuhan terjadi diperkirakan Obershansley telah memperkosa mantan pacarnya Tammy yang berusia 46 tahun.

Tapi, dengan sangat tegas dan kecewa, Obershansley membantah tuduhan tersebut. Pria ini mengaku bahwa dirinya terlalu tampan untuk memperkosa sang mantan pacar. Walau pada sidang sebelumnya, ia memang mengaku telah membunuh mantan pacar dan memakan otak serta organ tubuh seperti jantung dan paru-paru. 

Membunuh hingga memakan otak korbannya adalah hal yang sangat kejam

Dari hasil olah TKP dan penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian, didapatkan bukti bahwa Obershansley benar-benar berlaku kejam pada Tammy. Ia terbukti melakukan pembunuhan dan makan otak sang mantan. 

Ia mengaku telah menikam sang mantan sampai meninggal dengan pisau. Setelah korbannya meninggal, ia lalu membelah kepala sang mantan dengan mesin jigsaw. Kekejaman Obershanley tak hanya sampai di situ saja, ia juga memutasi tubuh Tammy dan mengambil beberapa organ tubuhnya untuk dimakan. 

Peristiwa ini sendiri pertama diketahui oleh rekan kerja Tammy. Menurut rekan kerja yang tidak disebutkan namanya, hari itu Tammy tak kunjung datang ke tempat kerja. Saat dihubungi via telepon, tidak ada jawaban sehingga salah satu rekan kerja mengunjunginya di tempat tinggalnya.

 

Share this post