WAAAH !!! Seorang Pria Memberi Uang 10 Ribu Pada Pengemis, Tapi Jawabannya Membuat Pria Ini Menangis
Saturday, June 3, 2017
Edit
Ada
seorang teman baik menuturkan kisahnya. Dia bernama Rudi. Sore itu ia
menemani istri dan seorang putrinya berbelanja kebutuhan rumah tangga
bulanan di sebuah toko swalayan. Usai membayar, tangan-tangan mereka
sarat dengan tas plastik belanjaan. Baru saja mereka keluar dari toko
swalayan, istri Rudi dihampiri seorang wanita pengemis yang sementara
itu bersama-sama seorang putri kecilnya. Wanita pengemis itu berkata
pada istri Rudi, ”Beri kami sedekah, Bu!”
Istri Rudi kemudian membuka dompetnya selanjutnya ia menyodorkan selembar uang kertas berjumlah 1000 rupiah. Wanita pengemis itu lantas menerimanya.
Ketika tahu jumlahnya tak memenuhi keperluan, ia lantas menguncupkan jari-jarinya menghadap ke mulutnya. Lalu pengemis itu memegang kepala anaknya serta sekali lagi ia mengarahkan jari-jari yang terkuncup itu ke mulutnya, seakan ia menginginkan berkata, ”Aku serta anakku ini telah berhari-hari tak makan, tolong berikan kami penambahan sedekah untuk dapat beli makanan! ”
Merasakan isyarat pengemis wanita itu, istri Rudi juga membalas isyarat dengan gerak tangannya seakan berkata, ”Tidak… tak, saya akan tidak memberikan sedekah untukmu!” Ironisnya walau tak memberikan sedekahnya, istri serta putrinya Rudi jadi menuju ke satu gerobak gorengan untuk beli camilan.
Pada saat yang sama Rudi jalan ke arah ATM center manfaat mengecheck saldo rekeningnya. Waktu itu memanglah tanggal gajian, karena itu Rudi menginginkan mengecheck saldo rekening dia. Di depan ATM, Ia masukan kartu kedalam mesin.
Ia tekan segera tombol INFORMASI SALDO. Tidak lama kemudian nampak sebagian digit angka yang bikin Rudi menyunggingkan senyum kecil dari mulutnya. Ya, duit gajiannya telah masuk kedalam rekening.
Rudi menarik beberapa duit dalam bilangan jutaan rupiah dari ATM. Pecahan beberapa ratus ribu berwarna merah saat ini telah menyesaki dompetnya.
Lantas ada satu lembar duit berwarna merah juga, tetapi kesempatan ini bernilai 10 ribu yang ia tarik dari dompet. Duit itu lalu ia lipat kecil untuk sharing dengan wanita pengemis yang tadi memohon penambahan sedekah.
Istri Rudi kemudian membuka dompetnya selanjutnya ia menyodorkan selembar uang kertas berjumlah 1000 rupiah. Wanita pengemis itu lantas menerimanya.
Ketika tahu jumlahnya tak memenuhi keperluan, ia lantas menguncupkan jari-jarinya menghadap ke mulutnya. Lalu pengemis itu memegang kepala anaknya serta sekali lagi ia mengarahkan jari-jari yang terkuncup itu ke mulutnya, seakan ia menginginkan berkata, ”Aku serta anakku ini telah berhari-hari tak makan, tolong berikan kami penambahan sedekah untuk dapat beli makanan! ”
Baca Juga
- KAJIAN Meninjukkan Bahwa Wanita Lagi "GATAL" dari "LELAKI" !! Tak Percaya? Nah tengok sendiri.....
- Astagfirullah : Kisah Jenazah Gadis SMA Cantik yang K3m4luanya Membusuk Ketika Ingin Di Mandikan, Mengerikan!
- TOLONG DI SEBARKAN !! Begitu Bangun, Suami Meninggal Dan Istri Harus Diamputasi, Hanya Karena Hal Sepele Ini…
Merasakan isyarat pengemis wanita itu, istri Rudi juga membalas isyarat dengan gerak tangannya seakan berkata, ”Tidak… tak, saya akan tidak memberikan sedekah untukmu!” Ironisnya walau tak memberikan sedekahnya, istri serta putrinya Rudi jadi menuju ke satu gerobak gorengan untuk beli camilan.
Pada saat yang sama Rudi jalan ke arah ATM center manfaat mengecheck saldo rekeningnya. Waktu itu memanglah tanggal gajian, karena itu Rudi menginginkan mengecheck saldo rekening dia. Di depan ATM, Ia masukan kartu kedalam mesin.
Ia tekan segera tombol INFORMASI SALDO. Tidak lama kemudian nampak sebagian digit angka yang bikin Rudi menyunggingkan senyum kecil dari mulutnya. Ya, duit gajiannya telah masuk kedalam rekening.
Rudi menarik beberapa duit dalam bilangan jutaan rupiah dari ATM. Pecahan beberapa ratus ribu berwarna merah saat ini telah menyesaki dompetnya.
Lantas ada satu lembar duit berwarna merah juga, tetapi kesempatan ini bernilai 10 ribu yang ia tarik dari dompet. Duit itu lalu ia lipat kecil untuk sharing dengan wanita pengemis yang tadi memohon penambahan sedekah.
Rudi tak menganggap ia bakal mendengar tanggapan yang demikian mengharukan. Rudi menduga kalau pengemis tadi cuma bakal berucap terima kasih saja. Tetapi, apa yang disampaikan oleh wanita pengemis tadi sungguh bikin Rudi terpukau serta membisu.
Terlebih ketika sekali lagi ia dengar wanita itu berkata pada putri kecilnya, ”Dik, Alhamdulillah pada akhirnya kita dapat makan juga….! ” Deggg…!!! Hati Rudi tergedor begitu kencang. Rupanya wanita tadi sungguh mengharapkan penambahan sedekah supaya ia serta putrinya dapat makan.
Sejurus lalu mata Rudi membuntuti kepergian mereka berdua yang lari menyeberang jalan, lantas masuk ke satu warung tegal untuk makan disana. Rudi masihlah terdiam serta terpana ditempat itu. Sampai istri serta putrinya kembali pada serta keduanya menyapanya. Mata Rudi saat ini mulai berkaca-kaca serta istrinya juga tahu itu. ”Ada apa Pak? ” Istrinya ajukan pertanyaan.
Dengan nada yang agak berat serta terbata Rudi menerangkan: ”Aku barusan memberikan sedekah pada wanita tadi sejumlah 10 ribu rupiah!”
Awalannya istri Rudi nyaris tak sepakat ketika Rudi menyampaikan kalau ia berikan penambahan sedekah pada wanita pengemis. Tetapi Rudi lalu meneruskan kalimatnya:
”Bu…, saya berikan sedekah padanya cuma segitu. Waktu menerimanya, ia berucap hamdalah berulang-kali seraya bersyukur pada Allah. Tak itu saja, ia mendoakan saya, mendoakan dirimu, anak-anak serta keluarga kita. Panjaaaang sekali ia berdoa! Dia cuma terima karunia dari Allah Swt sebesar 10 ribu saja telah sedemikian hebatnya bersyukur. Walau sebenarnya saya terlebih dulu lihat di ATM waktu saya mengecheck saldo serta nyatanya disana ada jumlah yang mungkin saja beberapa ratus bahkan juga beberapa ribu kali lipat dari 10 ribu rupiah. Waktu lihat saldo itu, saya cuma mengangguk-angguk serta tersenyum. Saya terlupa bersyukur, serta saya lupa berucap hamdalah. Bu…, saya malu pada Allah! Dia terima cuma 10 ribu demikian bersyukurnya dia pada Allah serta berterimakasih kepadaku. Bila memanglah sekian, siapakah yang layak masuk kedalam surga Allah, apakah dia yang terima 10 ribu dengan sukur yang mengagumkan, atau mungkin saya yang terima jumlah semakin banyak dari itu tetapi sedikitpun saya tidak berucap hamdalah.” Rudi mengakhiri kalimatnya dengan nada yang terbata-bata serta sebagian bulir air mata yang menetes.