7 Tips Mengelola Usaha Kecil Agar Sukses
Wednesday, May 17, 2017
Edit
Memulai bisnis sendiri tentu diimpikan setiap orang yang ingin meraih
kemapanan finansial tanpa harus mengandalkan gaji. Namun, seringkali
hambatan yang datang bukan dari orang lain melainkan dari diri sendiri.
Ada saja alasan yang dilontarkan orang yang baru akan memulai bisnis,
bahkan sebelum mereka mencobanya.
Permasalahan yang paling klise adalah soal modal. Seseorang yang belum pernah terjun ke dunia bisnis mengira bahwa bisnis memerlukan modal yang besar dan penghasilan yang didapat langsung besar. Hal ini kurang tepat adanya, karena tidak semua bisnis yang sukses dan menghasilkan dimulai dari modal yang fantastis. Adakalanya pengusaha kecil memulai usahanya dengan modal yang sangat terbatas, kemudian dari modal itulah udahanya berkembang. Ada pula yang memulai usaha yang langsung besar, namun tak sampai setahun bisnisnya gulung tikar karena ketidakmampuan dalam mengelola usaha.
Permasalahan yang paling klise adalah soal modal. Seseorang yang belum pernah terjun ke dunia bisnis mengira bahwa bisnis memerlukan modal yang besar dan penghasilan yang didapat langsung besar. Hal ini kurang tepat adanya, karena tidak semua bisnis yang sukses dan menghasilkan dimulai dari modal yang fantastis. Adakalanya pengusaha kecil memulai usahanya dengan modal yang sangat terbatas, kemudian dari modal itulah udahanya berkembang. Ada pula yang memulai usaha yang langsung besar, namun tak sampai setahun bisnisnya gulung tikar karena ketidakmampuan dalam mengelola usaha.
Jadi,
apa saja tips untuk mengelola usaha kecil agar sukses? Berikut
poin-poin yang dapat membantu Anda meraih kesuksesan dalam menjalankan
usaha kecil Anda.
1. Belajar dari Kesuksesan Orang Lain
Prinsip utama dalam memulai bisnis adalah dengan melihat bisnis orang lain. Jika Anda melihat seseorang menjalankan bisnis dalam kurun waktu yang cukup lama (dan tetap buka), maka Anda bisa memulai usaha yang sama dengan sedikit inovasi di dalam usaha tersebut. Misalnya saja berdagang baju muslim atau jilbab. Usaha yang satu ini memang sudah banyak yang menggeluti, namun karena permintaan pasar akan sandang terus ada maka Anda bisa mencobanya. Untuk inovasi, Anda bisa menjual brand yang belum ada di kota Anda atau bahkan memproduksi baju dan jilbab itu sendiri.
2. Siasati Modal
Setiap
orang yang memulai usaha pada awalnya akan terbentur masalah modal.
Solusinya, gunakan uang tabungan Anda untuk memberanikan diri memulai
usaha. Berapapun jumlahnya tidak masalah, yang penting Anda bisa
menemukan bisnis atau dagangan yang tepat untuk bisnis Anda. Tentunya
dengan mengorbankan uang tabungan Anda sendiri, maka Anda akan lebih
bersemangat untuk mengembalikan modal dan meraih keuntungan.
3. Mencari Partner
perkembangan, usaha kecil Anda akan terus membesar sehingga Anda memerlukan partner dalam mengelolanya. Entah itu partner dalam sisi permodalan, atau partner dalam menjalankan operasional usaha (karyawan). Pilihlah partner yang dapat mendukung kesuksesan bisnis Anda sehingga bisnis dapat berkembang menjadi lebih maju.
4. Menghargai Waktu
Dalam
berbisnis, waktu adalah faktor yang sangat penting. Manfaatkan waktu
yang Anda miliki untuk membuat usaha Anda kian maju, dagangan laris dan
keuntungan meningkat. Apalagi jika Anda masih “nyambi” kerja kantoran.
Anda harus berani menggunakan waktu Anda untuk bekerja keras. Suatu saat
kerja keras Anda akan terbayar dnegan kesuksesan yang Anda raih.
5. Temukan Keunggulan Bisnis Anda
Setiap
bisnis yang bertahan tentu memiliki minimal satu keunggulan. Jika Anda
memiliki produk yang unik, maka kekuatan Anda adalah di produk (misalnya
pengusaha butik, aksesoris handmade, dan pembuat kue/makanan khas).
Jika Produk Anda biasa saja namun dibutuhkan, maka Anda bisa berinovasi
dengan memberikan pelayanan terbaik, ramah, dan memberikan bonus atau
hadiah kepada pelanggan-pelanggan Anda. Para pebisnis online biasanya
memberikan penawaran gratis ongkos kirim atau giveaway bagi para
customer-nya.
6. Kelola Keuangan dengan Rapi
Salah
satu faktor penting dalam usaha adalah masalah keuangan. Jika usaha
Anda melaju pesat, namun pengelolaan keuangannya berantakan, bisa
dipastikan bisnis Anda akan gampang tumbang. Solusinya, serahkan kepada
ahlinya untuk merapikan catatan transaksi keuangan Anda. Anda juga dapat
menyewa jasa seorang akuntan yang berkompeten jika Anda menginginkan
laporan keuangan Anda tersaji secara profesional. Dengan catatan
keuangan yang rapi, Anda akan mudah mendapatkan suntikan dana dari
investor atau perbankan.
7. Selalu Mencoba Hal Baru
Usaha
kecil rawan “terlalu nyaman di zona nyaman”. Maksudnya, jika dalam
beberapa waktu And aterjebak dalam rutinitas usaha, Anda akan merasa
jenuh dan malas dalam menjalankan usaha kecil Anda. Solusinya, selalu
berikan sentuhan baru pada usaha Anda. Misalnya dengan mencari atau
memproduksi barang baru setiap bulan, menanti interior toko setiap tiga
bulan sekali, atau menerapkan pola pemasaran baru pada bisnis Anda. Jika
dulunya Anda hanya berjualan offline, cobalah menjual secara online
atau sebaliknya, jika biasanya berjualan online Anda bisa coba ikut
bazaar dengan menyewa lapak saat ada pameran di tempat Anda. Hal baru
inilah yang akna meyegarkan Anda saat mengelola bisnis sehingga Anda
akan mencapai kesuksesan dalam binis Anda. Semoga berhasil!